Soal yang tak terduga pada Ujian TIK pada tahun ini

Ujian TIK pada semester ganjil ini benar- benar diluar dugaan para siswa dan siswi MAN 3 Malang. Soal yang dibuat oleh guru pembimbing mata pelajaran TIK itu merupakan soal –soal yang dapat dikategorikan sulit, dan berbobot. Walaupun sebenarnya soal tersebut sebagian berasal dari siswa-siswi MAN 3 Malang sendiri. Namun, soal tersebut akhirnya menjadi senjata makan tuan yang mematikan bagi kami (sebagai siswa siswi MAN 3 Malang).

Sulitnya soal pada tahun ini juga didukung dengan adanya kekurangsempurnaan antara materi yang diberikan dengan materi yang diujikan. Hal ini membuat siswa dan siswi MAN 3 Malang kebingungan ketika mengerjakan soal tersebut. Hal itulah yang terjadi pada diri saya sendiri, saya tidak menyangka soalnya bisa sesulit itu, materi yang saya pelajari sedikit yang keluar dalam ujian tersebut. Padahal jika saya prediksi, soalnya tidak sesulit itu. Tapi kenapa ya jadinya begini. Ya saya positif thinking saja, mingkin nilai saya BT karena saya kurang belajar.

Oh iya, ada satu lagi faktor yang membuat saya kesulitan dalam mengerjakan soal ujian TIK ini. Bahasa yang digunakan dalam mendiskripsikan soal sangatlah rumit, jlimet dan susah dipahami. Namun, sekali lagi saya berusaha positif thinking. Saya yakin orang yang membuat soal tersebut mempunyai niat yang baik dan ikhlas dalam membuatnya. Semoga Allah senantiasa memberikan pahala yang besar kepadanya. Amin.

Mungkin hanya beberapa kritik dan saran yang dapat saya sampaikan untuk soal TIK tahun ini dan tahun depan. Diantaranya, dalam penentuan soal yang dikeluarkan dalam ujian, dimohon untuk mempertimbangkan lebih lanjut lagi soal yang akan diujikan. Lihat kemampuan yang ada pada kami (khususnya saya pribadi). Terus kalau memang terpaksa harus memberikan soal yang seperti itu, dimohon untuk menambah materi yang diberikan. Kurang sempurna suatu ujian apabila materi yang diberikan kurang sesuai dengan materi yang diujikan.

Mungkin sekian saja yang dapat saya sampaikan. Saya sudah bingung mau nulis apa lagi. Saya sangat menghargai soal yang dikeluarkan dalam ujian TIK kali ini. Saya acungi jempol soalnya. Buat Pak Gusty (selaku guru pembimbing TIK kelas XI), tetap semangat ya pak dan sabar dalam membimbing kami (khususnya saya). Saya yakin tujuan bapak dalam ujian tahun ini baik. Semoga Allah senantiasa memberi kesabaran dan ketabahan dalam menghadapi kami.

Dan satu lagi, perlu diketahui bahwasanya saya selalu berharap pak Gusty senantiasa memberikan nilai rapot mata pelajaran TIK pada semester ini dan semester yang selanjutnya dengan nilai yang bagus (90 keatas) pada kami (khususnya saya hehehe).